Sabtu, 27 Desember 2014
Posted by dodytambuan.blogspot.com on 12.00.00 with No comments
Daniel pasal 2-6 berbicara tentang kedaulatan Allah dan respon anak-anakNya yang mau dipakainya dalam situasi apapun, bagaimanapun. Penderitaan nyala api, gua singa membuktikan bahwa Allah adalah Allah yang sanggup
mengubahkan hati raja Nebukadnezar, raja Belsyazar, raja Darius, sehingga mereka menyembah Allah yang disembah Daniel, Sadrakh, Mesakh, dan Abednego. Bukti iman
mereka tertulis pada waktu di perapian yang menyala-nyala.
"Jika Allah kami yang kami puja sanggup melepaskan kami, maka Ia akan melepaskan kami dari perapian yang menyala-nyala itu, dan dari dalam tanganmu, ya raja;
tetapi seandainya tidak, hendaklah tuanku mengetahui, ya raja, bahwa kami tidak akan memuja dewa tuanku, dan tidak akan menyembah patung emas yang tuanku dirikan itu." (Daniel 3:17-18)
Allah yang Berdaulat memakai anak-anakNya untuk menyatakan kehendakNya. Jadilah seperti Daniel, Sadrakh, Mesakh, dan Abednego yg tetap pegang terus Kebenaran dan berani memperjuangkan kebenaran semata-mata karena Allah yang berdaulat itu lah yg menggerakkan mereka.
Sudah sejauh mana kita yakin dan percaya pada Allah kita?
Sudah sejauh mana kita berani memegang teguh kebenaran Firman Allah dalam hidup kita?
Dimanakah bukti Iman kita saat ini?
Mari merenung....
Shalom...
Gbus :)
Sumber gambar: https://royantonapitupulu.wordpress.com/2012/06/30/daniel-sadrakh-messakh-dan-abednego/
Posted in Renungan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar